tppinews.com, TANGERANG – Wilayah administrasi Kota Tangerang disebut sebagai daerah penyumbang kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan terbanyak se-Provinsi Banten.

Hal itu diungkapkan Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar. Ia menyebut, menjelang perayaan Idul Adha 2022 ini total ada 2.050 hewan ternak di Banten yang terinfeksi PMK.

“Makanya ini kita prioritaskan vaksin untuk sapi perah dan sapi potong,” jelasnya, Selasa (5/7/2022).

Kasus-kasus PMK tersebar di daerah-daerah Banten. Namun, penyumbang kasus terbanyak berasal dari Kota Tangerang

Al Muktabar mengungkapkan, total ada sekitar 800 hewan ternak di Kota Tangerang yang terinfeksi PMK.

“Iya sampai hari ini yang banyak di Kota Tangerang ada 800-an untuk kawasan Banten dari 2.050 totalnya (PMK),” ungkapnya. (fie)

Kota Tangerang Disebut sebagai Penyumbang Kasus PMK Terbanyak se-Bantenhttps://www.tppinews.com/wp-content/uploads/2022/07/IMG-20220614-WA0032.jpghttps://www.tppinews.com/wp-content/uploads/2022/07/IMG-20220614-WA0032-200x200.jpg admin SEPUTAR TANGERANG
tppinews.com, TANGERANG - Wilayah administrasi Kota Tangerang disebut sebagai daerah penyumbang kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan terbanyak se-Provinsi Banten. Hal itu diungkapkan Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar. Ia menyebut, menjelang perayaan Idul Adha 2022 ini total ada 2.050 hewan ternak di Banten yang terinfeksi PMK. 'Makanya ini...
<!-- wp:image {"id":13588,"sizeSlug":"large"} --> <figure class="wp-block-image size-large"><img src="http://www.tppinews.com/wp-content/uploads/2022/07/IMG-20220614-WA0032.jpg" alt="" class="wp-image-13588"/></figure> <!-- /wp:image --> <!-- wp:paragraph --> <p>tppinews.com, TANGERANG - Wilayah administrasi Kota Tangerang disebut sebagai daerah penyumbang kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan terbanyak se-Provinsi Banten.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Hal itu diungkapkan Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar. Ia menyebut, menjelang perayaan Idul Adha 2022 ini total ada 2.050 hewan ternak di Banten yang terinfeksi PMK.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>"Makanya ini kita prioritaskan vaksin untuk sapi perah dan sapi potong," jelasnya, Selasa (5/7/2022).</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Kasus-kasus PMK tersebar di daerah-daerah Banten. Namun, penyumbang kasus terbanyak berasal dari Kota Tangerang</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>Al Muktabar mengungkapkan, total ada sekitar 800 hewan ternak di Kota Tangerang yang terinfeksi PMK.</p> <!-- /wp:paragraph --> <!-- wp:paragraph --> <p>"Iya sampai hari ini yang banyak di Kota Tangerang ada 800-an untuk kawasan Banten dari 2.050 totalnya (PMK)," ungkapnya. (fie)</p> <!-- /wp:paragraph -->